Tips Meningkatkan Volume Kicauan Burung

Tips Meningkatkan Volume Kicauan Burung

Link Kearns

Burung merupakan salah satu variasi hewan peliharaan yang banyak dipelihara. Bagi beberapa orang, memelihara burung merupakan hobi yang menyenangkan. https://cenayangkicau.com/ burung yang sedang berkicau menjadi kenikmatan tersendiri ditelinga untuk didengar bagi sang pemilik. Untuk itu burung yang memiliki bunyi cepat ditambah dengan suara yang merdu telah pasti diidamkan oleh tiap orang yang memiliki hobi memelihara burung. Ada sebagian hal yang memang mempengaruhi kualitas bunyi burung seperti volume yang dikeluarkan saat berkicau.


Memiliki burung dengan bunyi merdu nan keras adalah dambaan. Khusus jikalau suatu burung yang dipelihara diperuntukkan untuk diikutsertakan pada perlombaan atau kontes burung, yang mana suara kicauan umumnya yakni elemen utama penilaian. Di sisi lain hal in juga memberi pujian tersendiri bagi si pemilik burung, karena burung yang dia pelihara dan rawat begitu benar-benar spesial. Namun demikian, volume bunyi yang dimiliki antara spesies dengan lainnya tak senantiasa sama. Selain halnya burung cucakrowo dan murai batu memiliki suara lebih kencang daripada volume suara burung glatik batu dan burung pleci.

Sebelum kita membahas bagaimana meningkatkan atau memaksimalkan volume kicauan burung, sedikit akan kita highlight bagaimana bunyi burung dikeluarkan. Burung dibekali organ yang unik yang disebut syrinx atau kotak suara. Mereka mengeluarkan suara dengan metode mengembuskan napas dari paru-paru seperti manusia. Syrinx ini berkaitan dengan suatu membran yang bisa bergetar dimana fungsinya sebagai ruang resonansi dalam memproduksi kicauan. Lalu bagaimana kita meningkatkan volume pada kicauan burung secara simpel?

Hal yang bisa Anda lakukan pertama yaitu memberi pakan burung Anda secara teratur. Pemberian pakan yang bernutrisi seperti kroto, ulat, jangkrik, atau ulat Hong Kong dapat memaksimalkan volume suaranya. Sedangkan itu berilah air minum seperti larutan buah atau infused water 3 kali sehari. Kedua, dengan menggantung sangkarnya di daerah yang tinggi yang jauh dan tak nampak oleh manusia. Hal ini bisa membuat burung merasa nyaman ketika berkicau. Lakukan cara ini secara teratur 2 sampai 3 hari sekali. Ketiga, memancing kicauan burung jantan dengan betina. Anda bisa mengerjakannya selama sebagian pekan dengan cara menggantung kandang jantan dan betina berjauhan dengan dikerondong pada pagi atau siang hari. Selain pada malam hari Anda dapat membuka kerondong dan meletakkan sangkarnya berdekatan.

Itulah beberapa tips simpel yang bisa Anda lakukan dalam upaya mengembangkan atau meningkatkan volume bunyi burung supaya lebih keras saat berkicau. Sedangkan itu ada sebagian hal yang menyebabkan suara menjadi berubah seperti adanya kotoran atau dahak pada tenggorokan, juga adanya infeksi pada tenggorokan. Hal ini juga penting Anda amati dan senantiasa periksa kalau merasakan perubahan pada bunyi kicauan, sehingga kalau Anda mengalaminya, bisa lantas mengerjakan perawatan.

Report Page