Tebal Plesteran Dinding Hebel Yang Ideal untuk Rumah

Tebal Plesteran Dinding Hebel Yang Ideal untuk Rumah



Sudah paham berapa tebal plesteran dinding hebel yang tepat? Pekerjaan plesteran dinding sebenarnya tidak terlalu sulit. Akan tetapi, dibutuhkan keterampilan khusus menggunakan metode pengaplikasian tertentu yang tepat untuk mendapatkan hasil yang memuaskan. 

Maka dari itu, dibutuhkan metode plesteran dinding hebel dengan ketebalan yang tepat. Namun jika Anda masih awam dengan dunia konstruksi, jangan khawatir! Karena kami akan menjelaskannya secara rinci tentang plesteran dinding di dalam artikel ini. 

Apa Itu Dinding Hebel? 

Sebagai informasi awal, hebel merupakan bata ringan yang terbuat dari adonan pasir silika, batu kapur, gypsum, air, semem, dan juga alumunium bubuk, yang diawetkan dengan metode dipanaskan. Kemudian, diberi tekanan yang tinggi menggunakan mesin autoclave. 

Nah, fungsi dari bata ringan atau hebel ini umumnya digunakan untuk bagian eksterior bangunan. Bahan ini juga bisa diwarnai menggunakan campuran dari struktur atau papan plastik. 

Namun sampai di sini, pastinya Anda penasaran kenapa hebel disebut sebagai baja ringan. Alasannya adalah karena hebel merupakan nama perusahaan yang memproduksi bata ringan. Hebel menjadi merek dagang dan perusahan yang pertama kali memproduksi bata ringan sejak tahun 1995, yakni PT Hebel Indonesia. 

Secara garis besar, kelebihan dari hebel adalah membuat proses pemasangan dan pembuatan dinding menjadi lebih cepat. Maka dari itu, kegunaannya sangat luas di bidang konstruksi Indonesia. 

Berapa Ideal Tebal Plesteran Dinding Hebel?

Berdasarkan sumber kredibel yang kami temukan, ideal dari tebal plesteran dinding hebel adalah 1,5 sampai 3 cm. Tingkat ketebalan ini dianggap sesuai dengan standar kebutuhan dari sebuah bangunan, khususnya bangunan rumah. Usahakan untuk tidak kurang dan lebih dari ketebalan ideal tersebut guna membuat dinding dengan hasil kualitas yang baik. 

Bahan dan Alat Yang Diperlukan untuk Membuat Plesteran Dinding Hebel

Nah, jika Anda ingin membuat plesteran dinding hebel sendiri, ada beberapa bahan-bahan dan alat yang diperlukan. Berikut rinciannya. 

Bahan-bahan yang diperlukan:

  • AIr
  • Pasir
  • Semen

Alat-alat yang diperlukan:

  • Kawat ayam
  • Triplek
  • Metera
  • Jidar
  • Roskam
  • Benang
  • Cetok
  • Unting-unting
  • Ember
  • Kertas semen

Cara Pengerjaan Plesteran Dinding Hebel

Setelah mengetahui ideal tebal plesteran dinding hebel dan penjelasan lainya, simak bagaimana cara pengerjaan plesteran tersebut di bawah ini. 

  • Bangun dinding menggunakan bata ringan yang sesuai dengan perencanaan. pastikan susunan hebel benar-benar tegak untuk mendapatkan hasil yang maksimal
  • Siram bagian permukaan tembok hebel menggunakan air hingga basah merata. Hal ini bertujuan meningkatkan daya serap permukaan dinding terhadap adukan plesteran
  • Pasang benag penanda sedemikian rupa untuk menentukan ketegakan vertikan dan horizontal. Benang inilah yang akan membantu Anda untuk membuat plesteran dengan ketebalan dan kerataan yang sesuai
  • Jangan lupa untuk menentukan tata letak instalasi listrik mekanikal yang akan tertanam di dalam plesteran
  • Buatlah adukan plesteran yang terbuat dari campuran pasir dan semen dengan perbandingan 1:4. Lalu, tambahkan air secukupnya ke dalam adukan tersebut sampai tercampur merata
  • Kemudian, tempelkan adukan plesteran tersebut dengan tekanan yang kuat pada permukaan dinding menggunakan cetok. Setelah itu, ratakan bagian permukaan plesteran menggunakan jidar dan roskam yang sebelumnya sudah disiapkan. Lanjutnya pekerjaan ini sampai semua permukaan dinding hebel tertutup dengan plesteran
  • Setelah pengerjaan selesai, tunggu sampai plesteran tersebut kering. Biasanya memakan waktu 5 sampai 7 hari (tergantung cuaca)
  • Jika plesteran sudah kering, Anda bisa melanjutkannya dengan mengaci tembok dan melakukan pengaplikasian cat interior tembok. 

Sebagai kesimpulan, ideal tebal plesteran dinding hebel adalah 1,5 sampai 3 cm. Standar ketebalan ini sudah disesuaikan kebutuhan dalam konstruksi sebuah bangunan rumah. Namun, jangan lupa untuk pahami bagaimana cara melakukan pengerjaannya dengan tepat untuk mendapatkan hasil plesteran yang baik. 



Report Page