Tanya jawab ringkas seputar zakat fitrah

Tanya jawab ringkas seputar zakat fitrah

Fawaid Ringkas

(Bersama Al Ustadz Abu Abdillah Muhammad as-Sarbini hafidzahullah)

Pertanyaan 1:

Apa zakat fitrah seseorang sah menurut syariat agama kita, kalau dibayarkan oleh seseorang/orang lain?

Jawab:

Sah jika dilakukan dengan seizin dan ridha orang yang dibayarkan. Wallahu a’lam.

Pertanyaan 2:

Apakah zakat yang di bayarkan 7 hari sebelum Ramadhan berakhir termasuk waktu yang dibolehkan?

Jawab:

Yang terkuat dan lebih hati-hati adalah mengeluarkan zakat pada 3, 2, atau sehari sebelum ‘Id. Afdhalnya zakat dikeluarkan di hari ‘Id sebelum shalat ‘Id dimulai.

Pertanyaan ke 3:

Terkait permasalahan zakat fitrah, saya sekeluarga berjumlah 4 orang; apakah saya sekeluarga boleh menyerahkan zakat fitrah hanya kepada 1 atau 2 orang fakir/miskin saja? Mohon nasehatnya, Ustadz, barokallohu fiikum.

Jawab:

boleh

Pertanyaan ke 4:

1 sho’ = 4 mud.
Itu setara berapa liter?

Jawab:

Hal itu sebenarnya tidak bisa dipastikan, tetapi sebatas pendekatan, mengingat adanya perbedaan berat jenis yang mempengaruhi hasil penimbangan.

Yang jelas,

  • menurut Al Lajnah Ad Da’imah (itu adalah) 3 kg.
  • Menurut Ibnu ‘Utsaimin (itu adalah) 2,10 kg.

Jika ingin berhati-hati, ikutilah fatwa Al Lajnah Ad Daimah. Wallahu a’lam.

Pertanyaan ke 5:

Ibuku janda. Beliau punya penghasilan dari pensiun ayahku tiap bulan dan mampu membayar zakat. Tetapi, oleh RT di sini beliau tetap diberi zakat. Bagaimanakah hukumnya?

Jawab:

Jika uang pensiun yang diterimanya itu cukup untuk memenuhi kebutuhan primernya selama setahun, beliau tidak berhak dapat zakat. Jika kurang, maka beliau berhak dapat zakat.

Pertanyaan ke 6:

Ada seorang teman bertanya; dia memiliki istri dan anak. Dia bilang, orang tuanya telah membayarkan zakat fitrah untuknya dan anak istrinya.
Yang menjadi masalah adalah pembayaran zakat fitrah tersebut dikeluarkan dalam bentuk uang dan dibayarkan sebelum tiba penghujung Ramadhan.
Apakah dia harus mengulangi membayar zakat fitrah untuknya dan anak serta istrinya dengan cara yang syar’i (dengan beras dan dibayar pada penghujung Ramadhan)?

Jawab:

Benar, dia wajib membayarnya sendiri dengan beras di penghujung Ramadhan. Karena, yang sebelumnya itu tidak sah. Namun, menurut pendapat yang rajih, setiap orang berkewajiban bayar zakat fitrah sendiri jika mampu; bukan kewajiban orang yang menanggung nafkahnya.

Hanya saja, jika yang menanggung nafkahnya membayarkan untuknya dengan keridhaannya, maka hal itu boleh.

Pertanyaan ke 7:

Afwan Ustadz ijin bertanya. Saya baru baca bahwa takaran yang ditetapkan Depag untuk zakat fitrah adalah 2,7 kg beras.
Saya sudah mengeluarkan zakat fitrah, tapi jumlahnya 2,5 kg per orang, dan saya mengeluarkan zakat untuk 5 orang.
Jika takarannya adalah 2,7 kg, maka yang saya keluarkan kurang 1 kg. Apa yang harus saya lakukan? Apakah saya menambah kekurangannya?

Jawab:

Ya, segera susulkan tambahannya agar tenang dan mantap.

https://www.salafymakassar.net/tanya-jawab-zakat-fitrah/


Sumber: https://t.me/ikhwanbugis/5397 dengan penyesuaian

Report Page