Cerita Sex Kontol

Cerita Sex Kontol




👉🏻👉🏻👉🏻 ALL INFORMATION CLICK HERE 👈🏻👈🏻👈🏻




















































Cerita Seks Kontol Besar Suami, Cerita Sex Selingkuh, Cerita Dewasa Kontol Besar, Kontol Gede, Cerita Panas Ngentot Kontol Tetangga Teman Suami, Foto Kontol
Sebut saja namaku Rani, aku adalah seorang istri dari seorang pria yang mempunyai pekerjaan sebagai pegawai salah satu perushaan iDominoQQ yang bernama Charli. Sudah 4 tahun ini kami menikah, namun rumah tangga kami akhir-akhir ini mulai merenggang akibat aku belum juga memberi keturunan kepada suamiku.
Suatu ketika suamiku mendapatkan tugas dari kantornya untuk penyuluhan didaerah selama 5 hari dan aku-pun terpaksa dirumah sendiri. Sebagai seorang istri yang tidak mempunyai kesibukan, segala pekerjaan tumah tanggga aku yang mengerjakan. Aku adalah wanita yang berhijab, berwajah alim namun mempunyaigairah sexs yang tinggi.
Pada pagi itu setelah 1 hari kepergian suamiku, setelah mandi pagi aku bersantai untuk menonton TV. Tidak ada kegiatan lain selain itu, karena aku sudah meyelesaikan semua pekerjaan rumahku. Ketika sedang menonton TV tiba-tiba ada yang mengetuk pintu.
“ Thok… Thok… Thok… Den.. Charli… ini aku Joko… , ” suara ketukan pintu diringi suara laki-laki.
“ Iya sebentar, ” ucapku sembari menuju kepintu untuk membukakan pintu.
Setelah aku membukakan pintu terlihatlah sosok laki-laki yang gagah, ganteng, dan berkulit putih, Cerita Seks Kontol
“ Siapa yah, ” tanyaku.
“ Ouh kamu pasti Mbak Rani yah suami Charli, perkenalkan aku Joko teman Charli kuliah dulu, ” jawabnya.
“ Ouh teman Mas Charli, silahkan masuk dulu Mas Joko biar saya buatkan minuman, ” ucapku mempersilahkan duduk diruang tamu.
Kemudian aku-pun masuk dengan diikuti Joko dari belakang yang akan aku persilahkan duduk diruang tamuku, Cerita Seks Kontol
“ Silahkan duduk dulu Mas, biar saya buatkan Minum dulu, Mas mau dibuatkan Teh atau Kopi, ” ucapku menawarkan minuman.
“ Aduh jadi ngrepotin Nih Mbak, yaudah deh Kopi saja, terima kasih ya Mbak sebelumnya, ” ucapnya berbasa-basi.
Kemudian aku-pun segera menuju dapur utnuk membuatkan kopi. Selang beberapa menit aku-pun kembali keruang tamu dengan membawa segelas kopi panas, Cerita Seks Kontol
“ Ini Mas kopinya silahkan diminum, tapi ditiup dulu ya Mas soalnya masih panas kopinya, ” ucapku.
“ Oh iya Mbak, ” jawabnya singkat.
“ Kalau boleh tau ada keperluan apa ya Mas, soalnya mas Joko tidak ada dirumah, dia sedang penyuluhan didaerah selama 5 hari, ” tanyaku.
“ Nggak Kog Mbak saya cuma kangen aja sama Charli, kami tuh dari kuliah sampai sekarang berteman baik Mbak, bahkan kami juga sring komunikasi lewat Whatapps, hhe, ” ucapnya.
“ Ouh begitu yah Mas, ” jawabku singkat.
Pagi itu aku memakai gamis panjang hitam, kerudung merah dan kacamata karena mataku minus. Charli ini orangnya sangat enak sekali diajak mengobrol, saking asiknya aku tidak sengaja menceritakan tentang kehidupan rumah tanggaku. Disana aku bercerita kerenggangan rumah tangga kami renggang akibat belum mempuyai keturunan.
Bahkan aku juga bercerita bahwa akhir-akhir ini dia tidak memberikan kebutuhan sexsual kepadaku, mendengar semua ceritaku Joko-pun merasa kasihan padaku karena saat bercerita air mataku tidak sengaja menetes. Entah dia bernafsu atau kasihan padaku dia yang saat itu duduk bersebrangan denganku tiba-tiba saja berpindah duduk disampingku.
“ Yang sabar yah Mbak, mungkin ini cobaan pagi rumah tangga Mbak, mungkin dengan berdoa dan berusaha Mbak dan Charli akan segera diberikan keturunan, ” ucapnya sembari mengelus-ngelus punggungku.
Saat itu sungguh terbawa suasana sekali, air mataku semakin terus berlinang membasahi pipiku. Begitu sedihnya aku sampai-sampai saat itu secara reflex aku menyederkan kepalaku dipundak Charli.
Melihat aku yang seperti itu secara reflesk juga tiba-tiba saja mengalungkan tanganya dari belakang. Sehingga saat posisiku bersandar didada Charli, Cerita Seks Kontol
“ Udah Mbak jangan menangis, kalau ada apa-apa aku siap membantu kog Mbak, ” ucapnya semabri mengelus-ngelus pundak kiriku.
“ Iya Mas, makasih yah udah mau dengrin curhatan aku, aku nggak tau Mas harus bagaimana lagi menghadapi Mas Charli, ” ucapku sembari menyender dada Charli.
Saat itu aku terus menagis, ditengah tangisanku aku merasakan dada Charli berdetak dengan kencangnya. Dalam hatiku aku berkata, kog Charli deg-degkan yah, apa dia nafsu denganku yah. Cerita Seks Kontol
Kurasakan semakin keras saja detak jantung Charli. Aku yang tadinya sedih tiba-tiba saja aku mempunyai fikiran mesum. Cerita Seks Kontol
Yah maklum saja aku mempunyai fikiran mesum, karena memang hampir 3 bulan ini aku sudah tidak diberi kebutuhan sexsual lagi oleh suamiku. Entah mungkin diluar sana dia mempunyai wanita simpanan karena dia jenuh kepadaku. Saat itu aku yang merasa yakin kalau Charli Horny karena memeluku, aku memberanikan diri untuk menciumnya,
“ Wah apa-apaan ini Mbak, kog Mba cium saya, ” ucapnya kaget dan melepaskan ciumanku.
“ Ma.. Maaf Mas, aku nggak sengaja, maafin aku ya Mas, tolong jangan bilang sama Mas Charli. Aku bisa diceraikan, ” ucapku meminta maaf dengan wajah ketakutan.
“ Tolong maafkanaku Mas Joko, aku benar-benar khilaf. Aku frustasi sekali dengan rumah tanggaku, Mas Charli sudah 3 bulan ini tidak memberikan aku kebutuhn sexsual, maafkan aku Mas, tolong maafkan, ” ucapku lagi karena takut jika aku dilaporkan pada suamiku.
Sejenak dia diam sembari menatap wajahku dengan wajah marah. Aku yang merasa takut saat itu memasang wajah memelas agar dia kasihan kepadaku dan tidak melaporkan perbuatanku. Cerita Seks Kontol
Belum selesai berbcicaara tiba-tiba saja dia meraih kepalaku dan menciumi bibirku dengan penuh nafsu. Saat itu aku-pun sedikit kaget, dalam hatiku berkata, tadi menolak kog sekarang malah bernafsu sekali menciumiku. Ah entahlah yang penting dia mau denganku. Aku yang sudah lama tidak merasakan kehangatan dari sosok laki-laki aku-pun meresponya.
Aku membalas ciumanya dengan penuh nafsu sex juga, saat itu kami saling berpangutan dengan hebatnya diruang tamuku. Aku yang sudah terlanjur bernafsu aku-pun segera meraih kejantanan Charli lalu meremas-remasnya Kontol Besar Joko dari luar celana bahannya,
“ Eughhhh… Sssssss… Aghhhhh…, ” lenguh Joko.
Mendengar lenguhan Joko aku-pun segera membuka kancing Joko, secara perlahan aku buka kancing celananya lalu aku turunkan resletingnya. Sembari terus berciuman aku-pun melakukan hal itu. Joko yang mengetahui hal itu kemudian membantuku untuk mengeluarkan Kontol Besar itu dari celana dalamnya. Saat itu Penis Joko-pun setengah keluar dari sangkarnya.
Tanpa basa-basi aku-pun segera meairih penisnya dengan tanganku. Sembari beciuman aku-pun mulai mengelus-elus kepala penis Joko dengan gemasnya.
“ Eughhhh… Sssssshhh… Geli Mbak… Oughhh…, ” lenguhnya.
“ Mas, remas buah dada aku yah, ” pintaku.
Tanpa banyak bicara lagi Joko-pun segera meremas buah dadaku dari luar gamisku. Kami saling memberikan rangsangan saat itu. Beberapa saat memberi rangsangan kepada Joko aku-pun menghentikan kocokanku.
“ Mas kita ML Yuk, aku udah lama sekali tidak bersetubuh dengan suamiku, aku ingin sekali Mas, ” ucapku memelas.
Mendengar aku yang seperti itu Charli-pun segera berdiri melepas celana panjang bahanya beserta celana dalamnya. Aku yang melihat Joko sudah setengah telanjang tanpa banyak berfikir aku-pun segera melepaskan gamisku namun tidak dengan kerudungku. Jadi saat itu akupun hanya tinggal mengenakan Bh,celana dalam, dan kerudung merahku saja.
“ Hloh katanya mau ML mbak, kog BH sama Cd-nya nggak dilepas sih, Mbak malu yah sama aku, ” ucapnya.
“ Hehehe… Iya Mas, ” ucapku sembari menunduk.
“ Yaudah biar aku yang lepasin saja yah, ” ucapnya.
Kemudian Joko-pun segera melepas celana dalam dan BH-ku. Seketika Payudaraku yang Bulat montok beserta vagina-ku yang bersih dari bulu kemaluan terpampang jelas dimata Joko. Aku yang merasa malu saat itu duduk lagi dikursi kayu ruang tamuku.
“ Wah Charli benar-benar buta yah Mbak, punya Istri secantik dan se sexy Mbak dibiarkan begitu saja, ” ucapnya memujiku.
“ Udah Mbak kamu nggak usah malu, kan tadi Mbak sendiri yang minta ML, ” ucapnya sembari memegang kedua lenganku.
“ Iya Mas, ” jawabku singkat.
“ Mas… Pelan-pelan aja yah nanti ML-nya, biar basahin dulu memek aku yah biar nanti nggak perih ketika ditusuk sama kontol kamu, ” ucapku.
“ Sssssss… Oughhh Mas… enak sekali mas, terus gesek memek aku Mas sampai becek, Aghhh…, ” desahku.
“ Iya Mbak, aku bakal buat kamu puas hari ini, kasihan Mbak udah lama nggak disetubuhi sama Charli, ” ucapnya sembari menggesek-gesekan penisnya pada vaginaku.
Sekitar 5 menit kontolnya menggesek vaginaku. Lama kelamaan karena aku semakin bernafsu, akhirnya Vaginaku basah juga dengan lendir kawinku. Melihat hal itu Joko-pun menusukan penisnya dalam vaginaku,
“ Zlebbbbbbbbbb… Aghhhhhhhhhhhh… Ughhhhh…, ” desah kami bersamaan.
Mulailah Joko menggoyangkan pinggangnya maju mundur dengan perlahan. Cerita Seks Kontol
“ Sssssss… memek Mbak masih sempit ya, enak sekali Mbak… Oughhh…, ” ucapnya sembari terus menusuk vaginaku dengan perlahan.
“ Heggg… Eughhhhh… Iya Mas, kan aku belum punya anak. Sudah 3 bulan ini memek akukan tidak dimasuki sama kontol mas Charli, Oughhhh…, ” ucapku sembari menikmati tusukan penis Joko.
Ditusuknya vagina-lku dengan perlahan. Lembut sekali cara bercinta Joko saat itu. Dikeluar masukan didalam liang vaginaku secara lembut. Gaya sex yang seperti itu membuatku semakin bernafsu saja. Semabari menusuk vaginaku, Joko juga meremasi payudaraku dengan penuh gairah sex.
Sekitar 20 menit aku digenjotnya dengan cepat, terkadang dia menusuk kekiri, kekanan, bahkan dia juga memutarkan-mutarkan penisnya didalam liag vaginaku. Aku yang sudah lama tidak bercinta saat itu sungguh merasa melayang-layang.
“ Aghhhhhhhhhh…. Syurrrrrrrrrrrrr…… Syurrrrrrrrr… Sssssss… Aku keluar Mas… Oughhh…, ” ucapku mendapatkan orgasmeku.
“ Iya Mbak aku tahu, penisku seperti direndam air hangat Mbak… Oughh…, ” ucapnya nikmat.
Setelah aku mendapatkan orgasmeku Joko nampaknya semakin bernafsu saja. Dia-pun saat itu meminta aku untuk menekuk kedua kakiku. Setelah aku menekuk 2 kakiku dirangkulah kakiku kemdian dia mulai mengayunkan penisnya lagi degan kerasnya.
Saat itu aku hanya tersenyum dan menikmati sodokan penis-nya saja.Sekitar 10 menit Joko menngenjot vaginaku denagan gaya sex itu. 1 menit setelah itu tiba-tiba saja Joko menghentikan sodokanya. Dia memeluk erat kedua kakiku dan membiarkan penisnya menusuk dalam-dalam pada vaginaku.
“ Crotttttttttttt…. Crotttttttttttt…. Crotttttttttttt…. Crotttttttttttt…., ”
“ Aghhhhhhhhhhhh… aku muncrat Mbak… Ssssssssss… Aghhhhh…, ” ucapnya menikmati orgsme-nya.
“ Eugghhhhhhhhhhh… Eummmm… iya Mas…. Aghhhhhhhhhh…. Tumpahkan semua sperma kamu mas… Oughhhhhh…, ” desah nikmatku merasakan tersemburnya sperma Joko didalam rahimku.
Terasa kental dan deras sekali sperma Joko memabajiri rahimku. Kurasakan sperma Joko seaka-akan berenang mengenai dinding-dinding rahimku. Cerita Seks Kontol
Sungguh nikmat sekali rasanya pagi itu, aku yang sudah lama tidak disetubuhi oleh suamiku akhirnya pada hari itu temanya yang memberikan kepuasan sex padaku. Cerita Seks Kontol
Pagi itu kami-pun hanya bercinta satu kali saja, karena kebetulan Joko ada telefon dari adiknya yang meminta Joko untuk menjemput dia stasiun. Sebenarnya aku masih ingin sekali Ngentot dengan Joko, namun harus bagaimana lagi Joko tidak bisa menolak permintaan adiknya. Setelah kami menyelesaikan percintaan kam, Joko-pun segera mengenakan celananya lagi.
Copyright © All rights reserved. | CoverNews by AF themes.

Homepage / Cerita Seks Sedarah / Cerita Seks Kontol Ayah Sangat Enak
Bokeptetangga – Cerita Seks Kontol Ayah Pertama kali aku ingin mengenalkan diriku sebagai Caroline. Aku sekarang ingin menceritakan pengalaman pertamaku sehingga aku menjadi menyukai berhubungan seks dengan laki-laki yang lebih tua 10-15 tahun dariku.
Aku adalah seorang wanita yang berusia 20 tahun di tahun 2000 ini. Ibuku adalah asli orang Indonesia karena dia dilahirkan di Bandung sedangkan ayahku adalah pendatang dari Shanghai sehingga aku bisa berkomunikasi dalam banyak bahasa dan logat termasuk bahasa Mandarin dan bahasa Sunda.
Aku boleh berbangga karena banyak sekali cowok-cowok di kampusku yang mengejarku bahkan ada yang terang-terangan ingin menjadikanku sebagai pacar mereka mungkin disebabkan karena wajahku yang seperti campuran Cecilia Cheung (mesti nonton FLY TO POLARIS jika ingin tahu siapa dia) dan almarhum Nike Ardilla, tetapi aku menolak mereka karena aku ingin menuruti semua perintah orang tuaku untuk memilih kuliah daripada pacaran.
Di antara ayah dan ibuku, aku sangat mengagumi ayahku karena dia termasuk orang yang gigih bekerja dari situasi yang tidak memiliki apa-apa menjadi seseorang yang bisa dianggap cukup kaya dan mewah.
Tentu saja, aku sebagai anaknya bahagia dan salut kepada jiwa pantang menyerah ayahku itu. Hal ini membuatku menjadi semakin akrab dan menumbuhkan keinginan untuk mencari kekasih seperti ayahku.
Mungkin hal ini pula yang membuatku tetap single karena tidak ada laki-laki di kampusku yang seperti dia. Sejujurnya rata-rata laki-laki di kampusku di Universitas **** (edited) yang aku kenal tidak mempunyai prinsip pemikiran masa depan bahkan ada beberapa dari mereka lebih menyukai kenikmatan Narkoba yang membuatku menjadi benci dengan mereka.
Pada suatu hari menjelang hari raya, ibuku pergi bersama temannya untuk pergi keluar negeri dan aku hanya di rumah bersama ayahku (oh ya, sebelum aku lupa, kami sekeluarga memiliki agama yang berbeda dan aku sendiri tidak tahu bagaimana bisa terjadi). Sebelum pergi ke luar negeri, ibuku menyuruh ayahku untuk menjagaku dan dirinya sendiri.
Setelah kepergian ibuku ke luar negeri bersama temannya, ayahku menjadi lebih sering mengurung diri dan dia jarang sekali keluar rumah sampai suatu ketika, aku iseng-iseng mengintip kegiatannya sehingga terjadi hal yang indah tersebut.
Suatu sore, aku curiga sama ayahku karena selama seharian dia tidak keluar dari kamarnya dan aku takut terjadi apa-apa dengannya, sehingga aku memutuskan untuk mengintip dari pintu kamarnya. Ketika aku membuka pintu itu sedikit demi sedikit, aku sempat terbengong ketika mendengar dan melihat ayahku sedang menonton Blue Film dengan posisi setengah telanjang. Kulihat dengan jelas bahwa ayahku sedang mengocok dengan penuh ritme kemaluannya yang tidak begitu terlihat olehku karena dia sedang membelakangiku.
Desahan ayahku yang bercampur oleh suara TV membuatku mengalami perasaan gelisah (mungkin aku menjadi terangsang barangkali ya) sehingga pintu menjadi terbuka lebar dan ayahku cepat-cepat menghentikan aksinya dan mematikan TV.
Dia sempat marah karena aku mengganggu aktifitasnya.
Aku merasa bersalah dan aku menanyakan apa yang bisa kuperbuat untuknya. Akhirnya dia menjawab bahwa aku mesti dihukum dengan menuruti kemauannya dan aku tentu saja menolaknya karena bagaimanapun dia adalah ayah kandungku. Melihat penolakanku, ayahku tampaknya kesal dan hanya mencuekiku saja dan kembali menonton film itu tanpa peduli bahwa anaknya satu-satunya berada di dekatnya.
Selama film itu berlangsung, aku hanya diam saja dan aku tampaknya sudah terbuai dengan film itu karena aku sempat menelan ludahku berkali-kali dan aku merasakan celana dalamku sudah basah oleh cairan kewanitaanku apalagi disaat aku kembali melihat ayahku mengocok kemaluannya yang semakin lama semakin besar.
Entah setan dari mana, aku tiba-tiba saja memeluknya dari samping dan menempelkan payudaraku di tangannya. Ayahku berhenti dan memandangku, dia tidak menolak, tidak berkomentar apapun.
Dari dekat wajahnya sudah tampak guratan-guratan kulit tuanya, dihiasi kumis yang mulai tampak uban satu dua. Tampaknya beliau salah tingkah harus bersikap apa, aku kan anaknya.
Beliau tampak memandangiku dan perlahan-lahan menggerakkan tangannya menjamah payudaraku dan meremasnya perlahan sekali. Aku jadi agak risih, meskipun tidak menolak juga.
Dia menangkupkan telapak tangannya di gunung itu dan menekannya sambil meremasnya. Caranya agak lain tetapi entah kenapa aku merasakan sesuatu yang lain yang mulai mengaliri tubuhku.
Untuk orang seumur ayahku kemaluannya mungkin terlihat masih kokoh. Panjangnya mungkin sekitar 17 atau 18 cm, agak tebal kulitnya, terus ada urat besar di sisi kiri dan kanan yang terlihat seperti ada cacing di dalam kulitnya.
Kepala batangnya tampak kompak (ini istilahku!), penuh dan agak berkerut-kerut. Garis lubangnya tampak seperti luka irisan di kepala kemaluannya.
Aku memegangnya perlahan, terasa ada sedikit kedutan terutama di bagian uratnya.
Lingkaran genggamanku tampak tak tersisa memenuhi lingkaran batangnya. Ternyata beliau memang hebat meski sudah berumur. Aku mulai menggerakkan tanganku mengocok batangnya itu, saat itu yang terpikir segeralah beliau ejakulasi terus menyelesaikan urusan lainnya.
Eh tidak tahunya setelah beberapa lama, ayahku bangkit dan mendorongku perlahan-lahan sehingga berbaring di ranjang.
Beliau bangkit dan mengunci pintu. Aduh jangan.. jangan.. Entah terpengaruh apa, aku sudah tidak ingat lagi batasnya.
Ayahku perlahan-lahan menggerayangi tubuhku dimulai dari payudaraku.
Beliau menarik kaos ketat dan bra-ku ke atas sehingga berada di atas gundukan payudaraku yang menyebabkan payudaraku terlepas dan tanpa perlindungan. Jemarinya mulai meremas-remas payudaraku dan memilin-milin putingnya.
Saat itu separuh tubuhku masih belum total terhanyut tetapi ternyata ayahku jagoan juga dan mungkin karena alasan ini ibuku menyayanginya. Dalam waktu mungkin kurang dari 10 menit aku mulai mengeluarkan suara mendesis yang tak bisa kutahan. Kulihat dia tersenyum.
Dan menghentikan aktivitasnya. Tiba-tiba aku merasakan sabuk celanaku dibuka.
Belum selesai berpikir aku merasakan hawa dingin AC di kulit pahaku yang artinya celanaku telah lepas.
Beberapa saat kemudian aku merasakan tarikan lembut di pahaku yang berarti celana dalamku pun telah dilepas. Aku masih terhanyut oleh rasa nikmat dari ayahku di payudaraku tadi dan tak tahu harus bagaimana.
Tiba-tiba aku merasakan sepasang jemari menjembeng (membuka ke kiri dan ke kanan) bibir-bibir kemaluanku. Dan yang dahsyat lagi aku merasakan sebuah benda tumpul dari daging mendesak di tengah-tengah bentangan bibir itu. Aku mulai sedikit panik karena tidak mengira akan sejauh ini tetapi tentu saja aku tidak bisa berbuat apa-apa karena aku sendiri yang memulainya tadi dan juga aku sangat mengagumi ayahku dan sangat menyayanginya. Sementara itu batang kemaluan ayah kandungku mulai mendesak masuk dengan mantap. Untuk orang seusia dia, boleh juga. Aku mulai merasakan perasaan penuh di kemaluanku dan semakin penuh seiring dengan semakin dalamnya batang itu masuk ke dalam liangnya. Sedikit suara lenguhan kudengarkan dari beliau ketika seluruh batang itu amblas masuk.
Cerita Lainnya: Cerita Seks Mbak Memaksa Aku Untuk Bersetubuh
Aku sendiri tidak mengira batang sebesar dan sepanjang tadi bisa masuk seluruhnya. Rasanya seperti terganjal dan untuk menggerakkan kaki saja rasanya agak susah. Sesaat keherananku yang sama muncul ketika melihat film
Sex Incest Stepmom
Kim Sex Tape
Skyrim Serana Sex
Anna Rose Sex
Horny Need Of Sex
Cerita Seks Kontol Besar Suami – ARTIKEL BOKEP
Kontol Besar Membangun Horny | Cerita Sex Bahasa Indonesia
Cerita Seks Kontol Besar Suami ¦ Cerita Ngentot ¦ cerita ...
Cerita Seks Kontol Ayah Sangat Enak - Cerita Sex | Cerita ...
Lamaddukelleng: Cerita: Kontol Gede
Cerita Istri Selingkuh Kontol Besar – PUTRI77
Cerita Sex Cewek ABG Anusnya Ku Masuki Kontol
Nafsuku Terpuaskan Disetubuhi Oleh Bang Benny Kontol Nakal ...
Cerita Sex Memompa Ibu Kandung
Cerita Dewasa Bergambar – Cerita Dewasa
Cerita Sex Kontol


Report Page