LUNA

/mendengar tangisan maisha dari dalam kamar ; meletakkan ponselku dan bergegas lari ke kamarnya ; menggendong maisha dan dengan lembut memberikan kalimat penenang/ 

Hey hey, kenapa luna kenapa eumm? 

do you miss your dad? 

/mengecupi pipi dan keningnya seraya mendudukan badanku di ranjang ; mengusap pelan dadanya ; menyenandungkan lagu sembari menimang maisha/ 

You are my sunshine

My only sunshine

You make me happy

When skies are gray

You'll never know, dear

How much I love you

Please don't take my sunshine away 

/tersenyum lega ketika melihatnya kembali tidur ; membisikan sesuatu di telinganya ; terkekeh sekilas saat melihatnya menggeliat hendak merespon bisikanku/ 

Dia akan segera pulang, little star

/menidurkan kembali meisha ke box bayi nya ; keluar dari ruangan dan kembali ke kamarku/