FOR YOU

Hai! how are u? i hope you always fine wimme & without me.

Saya cuma mau nyampain isi hati/kepala saya, dan semoga kamu tidak terganggu dengan isi dari ini semua.

For the first i wanna say thank you, kamu sudah mau temani dan telah menjadi salah satu proses pendewasaan saya di usia 17 tahun saya kemarin, akan tetap berlanjut hingga mungkin perjalanan hidup saya selesai. Terimakasih pernah menjadi tempat ternyaman disaat saya begitu butuh tempat untuk meluangkan perasaan saya. Terimakasih sudah pernah menjadi penerang dan pernah membuat saya tersenyum. Tanpa pertemuan, tanpa mendengar suara kamu. Kamu mampu membuat perasaan saya jatuh, hingga begitu tulusnya.

Kamu pernah membuat saya merasa begitu dicintai, membuat saya merasa wanita yg beruntung memiliki kamu, walau itu semua sebatas kata, namun bagi saya semua kata dari kamu adalah hal yg indah yg mampu membuat saya sangat bahagia.

Satu tahun bersama kamu, dengan segala kekurangan dan kelebihan dalam hubungan; senang maupun sedih, kita sudah membuktikan bahwa kita mampu bertahan sampai sejauh itu. Di setiap pertengkaran akan tetap masih ada harapan untuk bersama, walaupun pada akhirnya semuanya tidak akan juh lebih baik.

Dan pada akhirnya benar waktu yang memisahkan kita, sempat menaruh harapan, namun saya juga tersadar bahwa kita mungkin memang tidak ditakdirkan untuk terus bersama selamanya, jika saya memaksakan untuk kita terus bersama yg ada hanya luka. Maka saya coba saja untuk merelakan semuanya, walaupun rasa rindu yg kadang juga menjadi sebuah goresan, tapi lebih baik jika harus memaksakan keadaan yg bisa membuat kamu dan saya akan sakit, saya tidak akan tega akan hal itu.

Mengenal dan mencintai kamu adalah bab paling bermakna di perjalanan hidup saya. Dari pertemuan kita yg sebatas lewat virtual, saya jadi tau banyak hal. Maaf jika begitu banyak sikap saya yg membuat kamu tidak nyaman.

***

"Walau akhirnya tak bersama, setidaknya kita pernah punya rasa yang sama."

- Dari saya, yg ingin bersama kamu lebih lama.

Terimakasih.