bear

Pria bersiluet hitam jalan mengikuti pria berkostum beruang di depannya, pikirannya bercampur aduk. Ini hari pertama ia berkerja untuk pria di depannya sebagai pembedah para hewan dan monster untuk di jual.

Selain membedah dia juga bilang untuk menjaga kedua beruang miliknya, sungguh ia lebih baik membedah 3 ekor wolf tiger di banding bertemu 2 beruang yang besar dan gila

Pria di depannya berhenti lalu berbalik membuat ia terkejut, tatapannya intens sekali bisa - bisa ia kalang kabut dibuatnya

"Hoi hansol, kenapa kau kaku sekali?" Tanyanya

Pria itu —hansol— menggeleng cepat, sedangkan pria berkostum beruang hanya mengangkat sebelah alisnya lalu membuka pintu. Hansol menutup kedua matanya saat masuk, ia pasrah kalau kalau beruang itu menerkamnya

"Heungg.."

"Aku sudah datang untuk kalian! Cha! Dia temanku yang akan membantu kita berpetualang" jawab pria berkostum beruang —Seungkwan—

"Dia- hoi! Kenapa kau tutup mata" tegur seungkwan

Hansol langsung membuka matanya, ia terkejut ketika beruang lucu menatap penasaran lalu tersenyum saat melihat hansol

'Lu-lucunyaa..'

"Dia anak - anakku! Mereka yang akan jadi kendaraan kita saat bepertualangan" ucap seungkwan lalu ia tersenyum sambil mengelus kedua beruang lucu miliknya