——

——

with love, Jeolé.

back, we're back here again. a place where we pour out all our complaints. "kakak, sini liat aku" she said while cupping his lover's cheeks then look at him with a smile 

"kamu ngga gagal, kamu udah tumbuh jadi anak yang baik, yang keren, yang hebat, kamu anak yang kuat. kamu udah ngelakuin yang terbaik, kamu bahkan memperlakukan aku dengan baik juga. jadi jangan merasa diri kamu buruk ya? jangan berfikir kalo kamu udah jadi sosok yang gagal, ngga."

she tries to convince her lover, how strong he's holding on, how cool he's growing. the boy started to look at his lover deeply, he slowly showed his sweet smile "jangan tinggalin aku ya? aku belum dewasa, aku kadang masih bersikap layaknya seperti anak kecil, bantu aku memperbaiki diri jadi lebih baik ya? kita sama sama saling melengkapi dunia kita yaa??"

"iyaaa, kita sama-sama perbaiki diri ya kakak. aku sayang kamu, ayo tumbuh dewasa bareng aku, ayo saling melengkapi, ayo tunjukin ke dunia kalo kita bisa bertahan, kita udah jadi anak yang baik." she carried her lover in her arms, stroking her mane as a sign that she was always by his side. 

....

both chose silence, sitting side by side while looking at the lake. 

the man starts to hold the girl's finger and looking at his girl.. in his heart, he always feels grateful to have met a girl who's his strength, he loves her more than anything "aku sayang kamu, Jeo." she leans on his man's shoulder, closes her eyes and smiles "aku juga, selalu sayang kakak"

Report Page